TAHUN BARU
Tahun baru semester 2 sudah di mulai, tentu harapan kedepannya ingin
lebih dari tahun kemarin. Sebelumnya tim Zadora berhasil mendapat peringkat 3
di Experience Cup SMAN 99 Jakarta. Hal itu tentu belum membuat rekan-rekan tim
puas atas apa yang mereka inginkan. Lalu mereka ingin membuktikan bahwa mereka
tidak hanya berada di peringkat 3 melainkan, ZADORA akan menjadi yang pertama.
Dalam kejuaraan LIBALA X kemarin, rekan-rekan berhasil sampai babak gugur alias
per-empat final menyingkirkan LIBAS(SMAN 5 Depok), hingga mereka bertemu dengan
juara bertahan, SABAC(SMAN 1 Depok).
Pertandingan melawan Sabac, dimana Reffvin
salah satu pemain Zadora yang sangatlah antusias bermain karena keinginannya
yang ingin menang. Di tambah bertemunya Reffvin dengan Pemain terbaik Kota
Depok Muhammad Rizki Fajar (pemain dari Sabac) membuat keinginannya menjadi
semakin besar. Seperti yang di ketahui, selama ini tujuan reffvin adalah
“menjadi yang terbaik”. Mengalahkan fajar dalam sebuah pertandingan, mungkin
menjadi salah satu tujuannya. Dalam pertandingan itu mungkin akan susah menilai
siapa yang akan menang. Reffvin? Atau Fajar? Keduanya memberikan penampilan
yang sangat baik. walau Zadora gugur dalam laga ini.
Ternyata keinginan tim Zadora untuk berusaha
mengukir sejarah menjadi yang pertama terlihat bertolak belakang. Ujian
Nasional (UN) untuk siswa kelas 3 sudah semakin dekat. Hal itu membuat kurang
aktifnya senior-senior seperti Heru, Aryo, Dan Dimmas. Namun kecintaan terhadap
basket mereka terlalu kuat. Sehingga mereka berusaha mungkin untuk selalu tidak
absen dalam latihan. Dan juga siswa kelas 2, adanya program sekolah yaitu
PRAKERIN(Praktek Kerja Industri) yang wajib di ikuti seluruh siswa kelas 2
dapat di katakan membuat jadwal latihan berantakan. Prakerin wajib hukumnya
bagi siswa kelas 2 karena, prakerin adalah salah satu syarat ikut serta dalam
UN kelas 3 nanti.
Dengan adanya semua kegiatan itu, banyak
masalah persoalan tentang jadwal latihan. Tapi kecintaan mereka kepada basket
sangatlah besar. Mereka tetap hadir dalam latihan walau hanya mengikuti
beberapa materi saja. Hujan, juga menjadi salah satu penghalang tim Zadora
untuk berlatih.
Ternyata tak hanya itu saja. Coach ican, pelatih tim Zadora
mendapatkan sebuah kehormatan untuk menjadi Head Coach POPWIL kota depok KU-16.
Hal tersebut membuatnya beberapa kali absen dalam latihan Zadora. Karena hal
itu, sempat terjadi sedikitnya pemain yang ikut berlatih karena coach ican yang
berhalangan untuk memimpin latihan, dan juga dimana kelas 2 yang sedang
Prakerin. Namun kapten heru tidak tinggal diam. Walaupun dia memiliki tanggung
jawab untuk masa depannya yaitu harus focus dan siap melaksanakan UN yang sudah
semakin dekat, namun dia tetap membimbing dan mendorong anak-anak untuk selalu
hadir dalam latihan. Hal itupun terkendali dengan baik oleh kapten. Tim Zadora
kembali berlatih dengan semangatnya.
MENJADI YANG TERBAIK
Maret 11, Selasa
Berlatih, berlatih dan terus berlatih… tim
Zadora sangat bersemangat untuk kompetisi berikutnya. Mereka berlatih keras dan
terus mengasah kemampuan masing-masing. Beberapa bulan sudah berlalu. Siswa
kelas 3pun sebentar lagi akan mengukir sejarah mereka tersendiri, apakah mereka
lulus atau tidak dari sekolah tercinta Putra Bangsa. Kelas 2 yang sebentar lagi
akan selesai melaksanakan prakerin. Dengan keadaan ini, seluruh rekan tim
Zadora bersemangat karena sebentar lagi mereka akan berlatih secara maksimal.
“besok latihan jam2 di gor nalim. Kalo bisa
jangan ada yang absen – Heru Wijaya”*sms. “hujan ga hujan pada dateng aja dulu
– Rizky Barokah”*sms. Pesan singkat itu di sebarkan keseluruh rekan tim pada
malam hari. Esoknya Zadora berlatih. Saat itu coach ican absen karena
kegiatannya memegang tim POPWIL kota depok, kini latihan kembali di pimpin oleh
kapten Heru Wijaya. “ok mulai dari dribel dulu ya, nanti terakhir-akhir games
aja” ucap heru. Latihan berlangsung lancar. Latihanpun terlihat menarik karena
datangnya senior-senior Zadora seperti agam dan ady. Di pertengahan latihan
datanglah reffvin, saudara kembar dari Kevin. “oy vin dari mana?” Tanya heru.
“baru pulang prakerin” saut reffvin. dengan ini reffvin ikut bergabung dalam
latihan. Tak lama kemudian datanglah sobari, kokong yang alasan mereka tidak
jauh berbeda dengan reffvin “baru pulang prakerin”. Para alumni juga ikut serta
dalam latihan, kedatangan sobari dan kokong di sambung oleh senior mikael, ace
Zadora pada zamannya. Mikael adalah pemain terbaik Zadora pada saat di mana dia
masih bermain untuk Zadora. Tetapi bukan berarti Ryan Agam, center legendaris
Zadora pemain yang buruk. Mereka memiliki perannya masing-masing. Hanya saja,
dahulu untuk mencetak angka dalam pertandingan, mikael di percayakan oleh rekan
tim Zadora. Dengan kedatangan mereka membuat latihan menjadi lebih menarik.
“ok kita game ya,kan ada 16 orang di bagi
tiga aja nh. barokah, sobari, aryo, ady sama syahwal satu tim(tim1). Gue, ozy,
reffvin, dimmas, sama mikael(tim2). Agam, bilal, adit, kokong, sama
aidil(tim3).”ucap heru. Pertandingan pertama antara tim1 vs tim2. Penampilan
aryo pada saat itu sangatlah mengagumkan. Dribel, passing cantik darinya.
Bahkan dia pemain yang mencetak angka terbanyak dalam timnya. Dia juga memblok
tembakan lawan dengan hebatnya. “padahal udah kena fake, tapi dia loncat lagi
sampe ngeblok. Sadiss” itulah aryo. Dapat di katakana dia adalah pemain terbaik
tahun ini dalam tim Zadora. Salah satu pihak lawan yang berada di tim 2 tidak
tinggal diam. Reffvin mulai mengeluarkan kemampuannya. Tembakan 3 angka
spesialisnya di keluarkan, drive in dan mencetak angka, Rebound sedikit di
kuasai olehnya. Dan ada juga penampilan dari mikael sangatlah menakjubkan.
Dengan adanya penampilan mereka, membuat latihan menjadi lebih menarik.
“udah yok bentar lagi mau magrib” ucap heru. Serunya latihan hari
itu membuat mereka lupa waktu. “yok pendinginan” mikael. Saat pendinginan, “ka
aryo?”. “oy”aryo. “1 lawan 1?” tanya reffvin sambil menodongkan bola ke aryo.
Aryo tersenyum dan menganggukan kepalanya ”ayo”. Reffvin mendengar teman-teman
menyebut aryo sebagai yang terbaik terlihat ingin menantangnya. “widih reffvin
vs aryo! Ayo vin! Ayo yo!” sambut mikael. Dengan ini pertandingan 1 lawan 1
antara aryo dan reffvin di mulai.
Reffvin berhasil unggul pada awal dengan 1-0. Aryo tidak tinggal
diam, dalam sekejab, dengan keahliannya itu dia merubah kedudukan menjadi 1-2.
Body contact terjadi antara satu sama lain, bebrapakali reffvin terkena blok
oleh aryo. Score 3-3, “hah, kalah stamina gue sama reffvin” ucap aryo. Reffvin
drive in, tapi gagal. Mungkin karena terintimidasinya dia karena sebelumnya
tembakan reffvin terblok oleh aryo. Beberapa kali reffvin terkena steal oleh
aryo.“huh oy, vin apa tujuan lo?” Tanya aryo. Reffvin hanya tersenyum, selagi
melakukan drive in reffvin berkata ”MENJADI YANG TERBAIK!!”. Aryo
tersenyum. defense aryo ternyata lebih cepat dari dugaan reffvin. reffvin
melakukan jump stop dan siap melakukan tembakan. Dengan sigapnya aryo melompat
dengan tinggi! Berniat memblok tembakan reffvin. “ah fake!!”. Itu sebuah fake,
Dengan cepat reffvin menembak. (Reffvin)4-3(Aryo) “haha sial” aryo tersenyum.
Terlihat seperti berkata “akan gua balas!” “woy udah udah, magrib” saut
rekan-rekan yang beranjak ingin pulang. “magrib vin?” Tanya aryo. “hah..thank
you senpai” ucap reffvin. “haha yoi vin” saut aryo. Pertandingan itupun
berakhir. sepertinya reffvin menyadari betapa tingginya lompatan aryo sehingga
beberapa kali reffvin di blok. Reffvin memanfaatkan pemikiran aryo yang sedang
berpikir bloknya selalu berhasil. Maka reffvin memakai fake di saat yang tepat.
Apakah aryo kalah dalam 1 lawan 1 ini!? Tidak juga! Reffvin hanya beruntung, di
bantu oleh berkumangnya adzan magrib. Dan mungkin teman-teman lupa, reffvin
memiliki rival sesungguhnya sejak dia kecil. Saudara kembarnya sendiri, Kevin
Erdiham. *”eh vin Kevin mana?” “dapat shift siang, jadi pulang malam”.
0 komentar:
Post a Comment